![]() |
CRAZY RICH ASIANS |
Gue baru saja selesai menonton film yang lagi BOOM banget dari kemunculannnya film #crazyrichasian ini sangat menarik perhatian gue si penikmat film drama romance.
Kelar nonton film ini
rasanya gue seperti habis di recharge energi kembali.
Gue gak mau bilang
kalau filmnya pasti bagus, karena tentu film ini adalah baik skripnya dan eksekusi
si pemeran utamanya itu menurut gue keren.
Gue juga bukan
pengamat film, tapi sebagai penikmat film drama romance. #crazyrichasian ini
bukan Cuma sekedar film romantic menye-menye dengan banyak ya adegan ciuman
atau kata-kata gombalan layaknya abg pacaran.
FYI gue nonton film
ini sendirian sehabis gue selesai kegiatan supervisi.
Gue bukan membanggakan
kesendirian gue yang gak berhasil ajak temen-temen untuk nonton drama, melainkan gue mengalahkan gengsi gue dengan menonton film romantic sendirian di Studio Satin
pula lagi (lebih mahal dari studio reguler boo)
Film #crazyrichasian ini
bukan cuma merecharge tubuh gue yang kelelahan berpikir karena padatnya
kerjaan. Tapi juga merecharge pikiran gue bahwa
“Tidak masalah bagi kalian
yang dilahirkan di keluarga kelas marginal atau rendahan, tidak terpandang dan bukan keluarga
kaya“. It’s not your fault!
Kita tidak pernah bisa memilih mau dilahirkan
dimana dan seperti apa keluarga kita.
Kalau boleh memilih gue tentu pasti maunya bukan di keluarga gue yang sekarang.
Tapi gue gak punya hak dan ketentuan itu. Gue juga gak punya hak juga untuk menyalahkan masa lalu.
Film drama romantic
ini adalah salah satu film romantis terbaik, dan pasti gue akan mengulangnya
kembali (someday). Apa yang menjadikan film ini salah satu film romantic terbaik
yang pantas untuk diulang tontonnya? Apa?
Apa film ini bikin gue
menangis? Atau film ini jadi bikin gue uring-uringan karena gue gak berhasil
menemukan lelaki tampan seperti Nick Young yang kaya raya but still Humble.
Gue cuma terharu di part
Rachel (si pemeran utama) mengajak mamanya Nick untuk bermain Mahjong. Fyi bermain mahjong dalam tradisi Chinese itu mengajarkan keterampilan, (sebentar
googling dulu) mengambil keputusan, strategi, dan peruntungan.
Gue sangat memorable di
part ini. Karena karakter Rachel ini sangat Tangguh dan TIDAK mudah menyerah. Rachel
bukan berasal dari keluarga terpandang dan sepadan dengan Nick. Dengan caranya
sendiri Rachel tampil begitu menawan dan memikat hati Nick dengan integritasnya.
Kapan lagi kita bisa
menemukan seorang yang berintegritas di dunia yang semakin kejam.
Rachel menunjukan bukan karena kita tidak
pantas apa yang dia anggap itu kebahagiaan. Lantas kita menyerah pada kenyataan.
Banyak dari kita yang tidak mau berjuang, contohnya
gue.
Kadang-kadang gue mengeluh dan gue menyerah dan
sering kali juga gue salahin Tuhan.
“Kok hidup gue begini-begini aja”
Berbeda dengan Rachel.
Rachel tampil dengan kesederhanaannya dan menjadi diri sendiri.
Hiduplah
berintegritas dan tunjukan kepada mereka-mereka yang menganggap diri kita rendah.
Menjadi rendah hati harus
tapi jangan jadi orang rendah diri! #SelfReminder
Honestly, ini bukan cuma
review film aja. Tapi sekalian gue curhat bahwa
Banyak orang yang gak suka dengan keberhasilan
kita dan berusaha menjatuhkan kita dengan berbagai cara. Tentu gue kesal, muka gue jadi muram dan
ingin marah-marah atau balas perbuatan mereka. Tapi gue harus dengan cara elegan untuk bales mereka-mereka itu.Seperti Rachel yang menghadapi mamanya Nick dengan caranya yang menurut gue elegan (kondisi tidak setuju dan menentang habis hubungan mereka) finally mamanya Nick menyetujui mereka berdua karena Rachel tampi maksimal dengan membuktikan bahwa Rachel memanklah pantas untuk mendampingi Nick. Dan semoga keberanian Rachel dapat menular ke gue.
Notes: Rachel adalah seorang Profesor Ekonomi di Universitas New York dan Mamanya seorang imigran. Mamanya membesarkan Rachel sendirian. Menurut gue, Rachel menjadi seorang yang pemberani dan pantang menyerah karena mamanya menjadi role model dihidupnya.
Sekian review dan curahatan hati dari gue yang lagi mengaku kacau-kacaunya. Jam makan yang kacau dan jam olahraga yang kacau.
Kapan gue bisa berhenti dari kekacauan ini setelah gue selesaikan pertandingan kehidupan ini. Dan hadapi bukan malah kabur.
Terakhir sebelum kalian menutupnya, parasnya Rachel sangat asian look sekali. Terlihat sekali dari buah dadanya yang kecil dan tidak menonjol dan postur tubuh yang mungil tapi seperti kata Grandma's Nick hidungya Rachel membawa keberuntungan. Dan debutnya difilm ini mengantarkan kita penonton jadi suka sama Rachel. Acting ya Michelle Yeoh bagus bangett. Apalagi senyumnya ku suka Aunty.
Cast: Constance Wu as Rachel Chu
Henry Golding asnNick Young
Michelle Yeoh as Eleanor Young
0 comments:
Posting Komentar