Senin, 25 Mei 2015

Matthew 11 : 28 - 30

Weary and burdened


Weary and burdened... à Refresh
Di Hari pentakosta
Kelegaan di dalam hidup yang harus dimiliki orang kristen
Mat 11 : 28-30
Pdt. Arthur lin
Sosok ko Arthur ini bisa menjadi sangat favorite ku dalam mendengarkan firman Tuhan, cara ia membawakan kotbah, dari gesture dan ekspresif sehingga kita jemaat tidak dibuat ngantuk.
Dalam kotbah ya yang kesekian kali ko Arthur mengatakan tujuan manusia dari sudut pandangnya dan berulang kali ia sampaikan bahwa : “ saat ku memuliakan Tuhan aku dapat menikmati Tuhan selama-lamanya. Apa yang dimaksud dengan memuliakan Tuhan? Lewat perkataan kita, tingkah laku, saat kita makan, saat kita sikat gigi kita kapan pun bisa kita memuliakan T.
Apa yang dimaksud dengan Kuk: Balok kayu yang dipasangkan untuk hewan, kuk yang dibuat biasanya sesuai dengan ukuran masing-masing.
Apa yang dimaksud dengan beban: kecewa, patah hati, bimbang, bingung, dan mereka yang menanyakan kepada Tuhan tentang semua hal yang tidak baik.
Setiap kita memiliki beban dan pergumulan masing-masing, aku tidak bisa memikul beban orang lain, begitu pun sebaliknya orang lain belum tentu bisa memikul beban ku. Tuhan sudah merancang pas sesuai porsinya masing-masing.
Setiap kita yang datang pada Tuhan beban kita tidak akan hilang, tetapi beban kita yang kita pikul akan dipikul bersama-sama denganNya. Belajar berjalan bersama Tuhan melewati semua anugrah Mu besar berlimpah bagi ku... #np
Di hari pentakosta ini roh penghibur tlah datang... roh ini yang akan terus bersama dengan kita melewati semua persoalan hidup yang menghimpit. Roh kudus yang diam didalam hati kita akan memagari kita untuk hidup tidak berdekatan dengan dosa.
Kesulitan hidup yang akan kita jalani tidak lah seketika husss hilang bila bawa pada mezbah Tuhan, tetapi setiap hari adalah mengikut yesus, seringkali kita melepaskan sesuatu yang kita genggam bukan untuk kita kehilangan melainkan untuk mendapatkan yang lebih baik. Dan kita harus melepaskan terlebih dulu. Mengikut Yesus juga bukan saja yang kelihatan oleh kasat mata melainkan memakai IMAN.
Pada akhirnya Mat 11 ayat 28 tidak akan berhenti sampai di ayat 28 saja tetapi akan terus kita pahami sampai kita mengerti bahwa Yesus lemah lembut,  dan rendah hati dan jiwa kita akan mendapat ketenangan sebab Kuk yang Ia pasang enak dan bebannya pun ringan.
Kelegaan sejati hanya kita dapat dalam Yesus kalau kita berjalan sendiri kita akan tersesat tapi belajar untuk menaruh iman percaya kita bahwa Kita punya Yesus yang akan terus mengandeng kita bersama kita menunggu tapak kaki kita yang sering kelambatan atau kecepetan melangkah.



 #HapSun #Blessed

2 komentar:

  1. aku juga suka pdt. Arthur tapi masih bingung klo khotbah kadang suka pegangin idung dengan frekuensi waktu tertentu, apakah itu kebiasaan atau memang lagi kurang sehat? masih dipertanyakan hehe. Semangat terus dalam menulis!

    BalasHapus
  2. makasih dan. kamu juga pintar! cici mah ga ada apa2 dibanding dengan kamu yang udah terbitin buku.

    BalasHapus